Cara Memperbanyak Tanaman Hias Watermelon

Meskipun disebut dalam spesies begonia, sebenarnya tidak terkait erat, apalagi dengan buah semangka yang dikenal banyak mengandung air dan rasanya segar. Bagi yang suka mengoleksi dan merawat tanaman, baik jenis bunga watermelon maupun peperomia merah bisa diperbanyak atau dikembangbiakkan dengan cara berikut.

Sebelum repotting atau memindahkan tanaman peperomia watermelon bisa diperbanyak dengan stek daun. Tancapkan pada media tanam dan letakkan di tempat yang rindang atau tidak terpapar matahari langsung. Keempat, siram secara rutin dan lalukan pengecekan setiap harinya untuk mengetahui perkembangan tumbuhnya pembibitan. Nah, setelah bertunas dan keluar akar, segera pindahkan ke pot baru supaya pertumbuhannya lebih maksimal.

Cara Merawat dan Memperbanyak Tanaman Hias Peperomia Watermelon

Peperomia watermelon merupakan tanaman tropis yang bisa beradaptasi dengan sangat baik jika diletakkan di dalam ruangan, Bunda. Selain itu, tanaman ini juga tidak beracun bagi hewan peliharaan di rumah, seperti kucing dan anjing.

Selain kelembapan, ada beberapa hal penting lainnya yang tidak boleh dilupakan agar Bunda mendapatkan hasil terbaik dari tanaman ini. Dilansir dari The Spruce, berikut adalah cara merawat tanaman hias peperomia watermelon yang perlu Bunda perhatikan.

Letakkan peperomia milik Bunda berada jauh dari ventilasi atau jendela yang dapat mengeringkan udara di sekitar tanaman. Keluarkan seluruh tanaman dari pot, sehingga Bunda dapat memeriksa akar dan memisahkan cabang-cabangnya dengan hati-hati.

Tempatkan di lokasi yang menerima cahaya tidak langsung, sedang hingga terang, serta jaga agar tanah tetap lembab selama 1-2 minggu pertama setelah pemisahan.

Cara Merawat Peperomia Watermelon agar Rimbun dan Subur Halaman all

Sesuai dengan namanya dalam bahasa Inggris, peperomia watermelon memiliki motif yang mirip buah semangka serta daun berbentuk bundar berwarna hijau. Dikutip dari channel YouTube hobi bunga, Minggu (10/4/2022), berikut ini adalah cara merawat peperomia watermelon agar rimbun, subur, dan daunnya besar.

Peperomia watermelon adalah jenis tanaman hias yang tidak tahan terhadap cuaca panas atau terkena sinar matahari secara langsung. Jika disemprot pada pagi hari, paparan sinar matahari atau cuaca panas bisa membuat daunnya semakin layu. Jika media tanamnya tidak ditambahkan, kesuburan peperomia watermelon akan berkurang, yang mana batangnya semakin meninggi, tetapi daunnya sedikit. Untuk itu, kamu harus rutin menambahkan media tanam peperomia watermelon milikmu minimal satu bulan sekali.

Sebab, micin bisa bertahan lama di media tanam dan juga dapat membuat tunas daun peperomia watermelon lebih cepat keluar. Setelah disemprot air, letakkan tanaman peperomia watermelon di tempat yang teduh agar tidak terkena sinar matahari langsung.

Cara Merawat dan Memperbanyak Tanaman Hias Peperomia Watermelon

Peperomia watermelon merupakan tanaman tropis yang bisa beradaptasi dengan sangat baik jika diletakkan di dalam ruangan, Bunda. Selain itu, tanaman ini juga tidak beracun bagi hewan peliharaan di rumah, seperti kucing dan anjing. Selain kelembapan, ada beberapa hal penting lainnya yang tidak boleh dilupakan agar Bunda mendapatkan hasil terbaik dari tanaman ini. Dilansir dari The Spruce, berikut adalah cara merawat tanaman hias peperomia watermelon yang perlu Bunda perhatikan. Letakkan peperomia milik Bunda berada jauh dari ventilasi atau jendela yang dapat mengeringkan udara di sekitar tanaman. Keluarkan seluruh tanaman dari pot, sehingga Bunda dapat memeriksa akar dan memisahkan cabang-cabangnya dengan hati-hati. Tempatkan di lokasi yang menerima cahaya tidak langsung, sedang hingga terang, serta jaga agar tanah tetap lembab selama 1-2 minggu pertama setelah pemisahan.

Merawat Peperomia Supaya Daunnya Subur

Yang lainnya memiliki urat dalam, garis-garis, pola bercak beraneka ragam, atau warna hijau mengkilap polos. Dengan batang yang menjuntai dan daun bulat telur hijau tua bergaris, peperomia ini terlihat sangat bagus sebagai keranjang gantung. Sebagian besar tanaman tidak membutuhkan kelembaban tinggi dan tumbuh dengan baik pada suhu kamar rata-rata 65 ° F hingga 75 ° F (18 ° C – 24 ° C). Anda hanya perlu memberi makan tanaman hias yang tumbuh lambat setiap beberapa bulan sekali selama musim tanam. Anda juga akan belajar tentang beberapa jenis tanaman radiator yang paling populer, seperti semangka peperomia. Lokasi ideal untuk merawat peperomia Anda adalah di ambang jendela yang menghadap ke timur atau barat.

Jika ada banyak sinar matahari langsung, Anda bisa meletakkan tanaman di balik tirai tipis. Salah satu alasan mengapa banyak spesies peperomia begitu populer adalah karena mereka juga mentolerir kondisi cahaya redup. Untuk mencegah daun kuning pada peperomia Anda, jauhkan tanaman dari sinar matahari langsung yang kuat.

Tanah pot yang dikeringkan dengan baik membantu menjaga dedaunan peperomia terlihat berkilau, bersemangat, dan sehat. Selain itu, jangan biarkan wadah Anda berada di dalam piring berisi air karena dapat menyebabkan busuk akar. Karena peperomi kecil, tanaman hias yang tumbuh lambat, mereka tidak membutuhkan banyak pupuk.

Salah satu kesalahan dalam merawat tanaman radiator adalah penggunaan pupuk yang terlalu banyak. Anda hanya perlu memberi makan tanaman hias berdaun setiap beberapa bulan sekali selama musim tanam. Salah satu tip perawatan untuk merawat peperomia dalam ruangan Anda dengan benar adalah membuang pupuk di antara waktu makan. Ini membantu mencegah penumpukan garam mineral yang dapat menyebabkan daunnya berguguran dan mengembangkan masalah pertumbuhan lainnya.

Bagaimana Cara Memperbanyak Tanaman Hias Peperomia? Berikut Ini Penjelasan Lengkapnya

Baca juga: VIDEO Rekaman CCTV Aksi Pencurian Tanaman Hias Aglaonema di Bekasi, Dua Pelaku Beraksi Jelang Subuh Baca juga: Dua Pelaku Pencurian Tanaman Hias Aglaonema di Bekasi Terekam CCTV, Pemilik Merugi Jutaan Rupiah Baca juga: Jadi Idola Emak-emak di Masa Pandemi Covid-19, Harga Tanaman Hias Birkin Capai Belasan Juta Rupiah

Cara Mudah Memperbanyak Tanaman Peperomia

Umumnya tanaman ini menjadi penghias dalam ruangan, karena sifatnya yang tidak tahan dengan paparan sinar matahari secara langsung. Perawatannya pun cukup mudah, pastikan media tanam bersifat porous yakni selalu lembab tapi tidak menyimpan banyak air.

Setelah itu dilakukan pindah tanam,” papar petani sekaligus pedagang tanaman hias, Sartono, saat ditemui di Tembalang Semarang, Senin (26/7/2021) petang.

Seri Gardening : Cara Mudah Memperbanyak Tanaman Peperomia Watermelon

Mungkin daun akan layu sebelumnya karena masih adaptasi dengan lingkungan baru. Ya, seperti manusia sih, kadang butuh waktu untuk beradaptasi di tempat yang asing. Setelah itu perlu menyiapkan media tanamnya berupa sekam bakar atau tanah dan pupuk dalam pot yang sesuai dengan ukuran tanaman.

Dan setiap seminggu sekali dikeluarkan dari ruangan untuk mendapat sinar matahari pagi.

Karena kebutuhan air dan sinar matahari yang cukup adalah koentji untuk kelangsungan hidup tanaman tersebut. Padahal sebenarnya hanya dari daun dan batangnya saja, tanaman ini dapat diperbanyak. Tahu nggak, daun Peperomia watermelon dapat tumbuh tunas jika dipotong menjadi dua. Sekitar dua minggu kemudian, tumbuh akar yang jelas membuat saya senang sekali. Setelah akar-akar itu tumbuh lumayan lebat, tanaman ini saya pindah ke media tanah yang telah dicampur dengan pupuk kandang. Lalu letakkan di tempat teduh yang kebutuhan sinar matahari pagi dan airnya cukup. Jika ada yang penasaran dengan harga tanaman ini, ternyata cukup beragam di pasaran. Ada yang menjual, harganya disesuaikan dengan jumlah daun, besar kecilnya dan kondisi tanaman.

Beberapa tanaman ada yang sengaja tidak saya jual karena sebagai indukan dan untuk koleksi pribadi.

Peperomia Watermelon

Kawanan suara ayam jago pagi saling bersautan membuat tidurku semakin enggan untuk bangun ketambah aku juga lagi nggak sholat. Aku pergi ke Malioboro dengannya, ketika sampai di sana sialnya suara klakson tukang sayur membuatku terbangun. “ahh sial aku benci suara klakson tukang sayur itu, padahal mimpiku lagi asyik” gumamku sambil melihat jam di HP.

Setiap pagi aku rawat dengan sepenuh hati sampai tidak ada satupun rumput yang kubiarkan tumbuh di pot itu. “Besok saja lah nunggu ada tetangga yang beli, nanti aku minta hehehe” ucapku dalam hati. Alangkah terkejutnya aku ketika melihat tanaman janda bolong dan aglonema yang ku idamkan selama ini akhirnya kudapatkan juga. Tiba-tiba terlintas dipikiranku “bagaimana kalo teras rumahku dipenuhi dengan tanaman pasti akan terlihat asri”. “Kring-Kring-Kring” HP ku berbunyi, ternyata kekasihku telfon dan mengajakku untuk bertemu besok pagi.

Lima belas menit kemudian aku keluar dari kamar dan menuju ke halaman rumah. Tanpa berpikir lama aku langsung meminangnya dan Putra pun kelihatannya suka dengan tanaman hias ini.

Dengan rambut yang masih acak-acakan dan muka baru bangun tidur, adikku hanya menganggukan kepala. Tanpa ku sadari ternyata tanaman hias yang kumiliki semakin banyak dan hampir memenuhi teras rumahku walaupun hasil minta ke tetangga hehehe.

Setelah beberapa hari ku tanam, tanaman hias Peperomia Watermelon ini tumbuh dengan subur dan daunnya semakin lebat. Sepertinya kakiku sudah hafal dengan kagiatan rutin setiap pagi yaitu menyiram tenaman dan merawatnya. Seperti biasa adikku selalu menemani, aku langsung mencobanya dengan melihat langkah-langkah yang ada di Google.

Karena minggu depan akan ada acara di kampus jadi sekarang sedang sibuk mempersiapkan.

Rencananya aku berangkat sabtu sore dan menginap di kos temanku 2 hari ke depan.